Kopi Arabika dan Robusta Mana yang bagus ? - Baru tahu saya ternyata kopi yang saya minum ini ada dua jenis arabika dan robusta dan yang akan di bahas kali ini bagus yang mana ?
Setelah membaca sebuah artikel dari sumbernya kopijawalorek.com pendapat saya setelah mengetahuinya saya lebih memilih arabika karena kadar kafeinnya rendah dari kopi robusta, dan pendapat saya ini diperkuat lagi dengan konsumsi kopi dunia 70 % Arabika 30 % Robusta.
Saya pelajari ini karena sekarang ini saya sebagai pemasar, kopi arabika dan robusta, dan kelompok petani lebih mengedepankan arabika, karena memang lebih berkualitas dan harganya juga lumayan.
Jadi bagi anda pecinta kopi. coba dulu deh kopi arabika.
Bukan karena saya penjual kopi arabika, dari pertama kali mencoba saya juga merasakan, setelah minum kopi arabika, rasanya tidak ingin mencoba kopi sachetan lagi, mungkin karena rasanya yang memang sudah mantap, lebih mantap kali ya.
Tidak tahu belinya dimana kopi arabika, tahunya kopi sachetan yang ada diwarung, beli saja secara online, harga kopi arabika berapa, anda bisa mengetikan kata kunci digoogle " jual kopi bubuk murni arabika gunungsari dari lereng gunung slamet produk pemalang" maka akan no hp kontak penjualnya.
Berikut ini ada kutipan dari sumbernya tentang kopi arabika dan kopi robusta
Kopi Arabika :
1. Harga lebih mahal 2-3 kali dari kopi robusta.
2. Menguasai 70% pasar kopi dunia
3. Kafein rendah.
4. Rasa asam dangan karakter rasa asli yang kuat.
5. Tanaman kopinya hidup di dataran tinggi
6. Kopi Arabika Indonesia termasuk salah satu kopi arabika terbaik di dunia karena karakter rasanya yang khas dan menjadi primadona di pasar kopi dunia.
Kopi Robusta :
1. Harga lebih murah.
2. Menguasai 30% pasar kopi dunia.
3. Kafein tinggi, sekitar 2-3 kali lebih banyak dari kopi arabika.
4. Rasa pahit dengan sedikit rasa asli.
5. Tanaman kopinya hidup di dataran rendah.
6. Kopi Robusta Indonesia menguasai pasar kopi nasional, sebagian besar diolah menjadi bahan baku produk kopi sachet dan kopi instan.
Sekian informasi hari ini semoga bermanfaat.
Setelah membaca sebuah artikel dari sumbernya kopijawalorek.com pendapat saya setelah mengetahuinya saya lebih memilih arabika karena kadar kafeinnya rendah dari kopi robusta, dan pendapat saya ini diperkuat lagi dengan konsumsi kopi dunia 70 % Arabika 30 % Robusta.
Saya pelajari ini karena sekarang ini saya sebagai pemasar, kopi arabika dan robusta, dan kelompok petani lebih mengedepankan arabika, karena memang lebih berkualitas dan harganya juga lumayan.
Jadi bagi anda pecinta kopi. coba dulu deh kopi arabika.
Bukan karena saya penjual kopi arabika, dari pertama kali mencoba saya juga merasakan, setelah minum kopi arabika, rasanya tidak ingin mencoba kopi sachetan lagi, mungkin karena rasanya yang memang sudah mantap, lebih mantap kali ya.
Tidak tahu belinya dimana kopi arabika, tahunya kopi sachetan yang ada diwarung, beli saja secara online, harga kopi arabika berapa, anda bisa mengetikan kata kunci digoogle " jual kopi bubuk murni arabika gunungsari dari lereng gunung slamet produk pemalang" maka akan no hp kontak penjualnya.
 |
| Salah satu produk kopi arabika bubuk kopi murni 100 % dari lereng gunung slamer Jawa Tengah |
Berikut ini ada kutipan dari sumbernya tentang kopi arabika dan kopi robusta
Kopi Arabika :
1. Harga lebih mahal 2-3 kali dari kopi robusta.
2. Menguasai 70% pasar kopi dunia
3. Kafein rendah.
4. Rasa asam dangan karakter rasa asli yang kuat.
5. Tanaman kopinya hidup di dataran tinggi
6. Kopi Arabika Indonesia termasuk salah satu kopi arabika terbaik di dunia karena karakter rasanya yang khas dan menjadi primadona di pasar kopi dunia.
Kopi Robusta :
1. Harga lebih murah.
2. Menguasai 30% pasar kopi dunia.
3. Kafein tinggi, sekitar 2-3 kali lebih banyak dari kopi arabika.
4. Rasa pahit dengan sedikit rasa asli.
5. Tanaman kopinya hidup di dataran rendah.
6. Kopi Robusta Indonesia menguasai pasar kopi nasional, sebagian besar diolah menjadi bahan baku produk kopi sachet dan kopi instan.
Sekian informasi hari ini semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar